Promo! Like Facebook Page kami dan Dapatkan kesempatan untuk memenangkan Undian Berhadiah Menarik

Klik di sini

Rabu, 26 Maret 2014



Mengantri adalah suatu peristiwa dimana masyarakat atau barang akan mengalami proses antrian dari kedatangan, memasuki antrian, menunggu, hingga proses pelayanan berlangsung. Batasan panjang antrian bisa terbatas (limited) bisa juga tidak terbatas (unlimited), tergantung pada jumlah unit yang ada dalam sistem.

Disiplin Antrian berkaitan dengan cara memilih anggota antrian untuk dilayani. Untuk disiplin antrian ada dua klasifikasi yaitu, prioritas ; menggambarkan bahwa pelayan akan memberikan layanan terlebih dahulu kepada orang yang lebih diprioritaskan atau lebih membutuhkan, dan first come first serve; menggambarkan bahwa orang yang lebih dahulu datang akan dilayani terlebih dahulu.

Terjadinya antrian : Barisan antrian merupakan fenomena yang terjadi bila permintaan terhadap pelayanan melebihi kapasitas. Usaha jasa pelayanan yang dalam waktu tertentu sering dihadapkan pada keadaan dimana tidak ada keseimbangan antara pelayanan yang
diberikan dengan tingkat kedatangan biasa sehingga menimbulkan waktu tunggu yang lama. Dan yang menjadi pokok permasalahan disini adalah bagaimanakah cara meningkatkan sistem pelayanan yang optimal agar dapat mengurangi panjangnya antrian dan bagaimana menghitung total cost dari usulan perbaikan dengan waktu tunggu yang singkat (kecil).

Antrian adalah bukan hal baru yang selalu kita jumpai dan sering kita rasakan. Mengantri bukanlah hal yang menyenangkan begitu juga dengan yang melayani antrian, hal tersebut diperburuk lagi dengan sistem antrian yang digunakan yang masih bersifat manual. Dengan adanya sistem antrian yang terkomputerisasi, masalah-masalah tadi akan sedikit tertanggulangi.


Dasar teori tentang antrian dapat digunakan untuk melakukan optimalisasi segala proses yang berhubungan dengan antrian. Beberapa penyimpangan dalam rangkaian sistem antrian akan dapat dihindari apabila memahami dengan benar teori antrian, sehingga desain pelayanan yang memadai akan dapat diterapkan dengan dasar yang akurat.
Sistem antrian memegang peranan penting ketika pengguna menunggu untuk mendapatkan jasa layanan, maka disinilah peran sistem antrian untuk menyelesaikannya.
Sebagai contohnya, Penggunaan sistem antrian ini sangat membantu dalam melancarkan pelayanan kepada pemakai (user) seperti dalam antrian pada bagian sirkulasi.

Dengan antrian yang panjang dapat berakibat negatif bagi Instansi tersebut karena pengguna yang semula ingin mendapatkan kenyamanan dalam pelayanan menjadi letih karena harus mengantri dalam waktu yang relatif lama. Jika hal ini dibiarkan berlarut-larut kemungkinan akan berpengaruh besar terhadap suatu instansi, misalnya penguna menjadi enggan untuk berkunjung,karena antrian yang ada. Karena Instansi sebagai lembaga yang memiliki tujuan menyediakan informasi bagi masyarakat dituntut untuk selalu memberikan pelayanan yang terbaik bagi penggunanya,


Tidak ada komentar:

Posting Komentar